Uang Bisa Mendapatkan Segalanya, Termasuk Surga?
Oke baik, salah satu hal yang paling berharga di dunia ini adalah uang, gimana tidak? Demi uang, mereka rela menjual diri, wow, benarkah? Ya, ini sudah banyak buktinya, lihat saja disana, kaum-kaum hawa yang banyak sekali menjual dirinya hanya karena demi uang.
Uang bisa membeli segalanya, katanya, termasuk kebahagiaan, entah, apakah benar? Ya, mereka bahagia, ketika mereka memiliki uang, namun sayangnya, uang tidak akan di bawa mati. What, benarkah? Enggak mungkin malaikat bertanya, berapa kamu bawa uang untuk ke syurga? Jika sedikit, maka akan kami kirim ke neraka.
Apa mungkin mungkin malaikat akan bertanya seperti itu? Tidak, malaikat hanya akan menanyakan kebaikan kita semasa di dunia. Malaikat akan menanyakan, siapa tuhanmu? Siapa nabimu? Apa kitabmu? dan lainnya yang bukan dalam kategori harta.
Uang tidak akan di bawa mati, tapi, uang bisa membeli syurga dan neraka. Maaf, yang kamu katakan itu salah besar din, mana mungkin uang bisa membeli syurga atau neraka?. Ya, memang, mungkin kalian menganggap itu sesat, apa yang saya katakan itu sesat. Namun, yang saya bahas belum berakhir disini saja.
Uang bisa membeli surga dan neraka
Mengenai bahwa, uang bisa membeli syurga dan neraka, akan saya kupas dengan lebih mendalam, berdasarkan apa yang saya ketahui dari pikiran dan halusinasi saya. Terdengar aneh dan terdengar sesat, uang bisa membeli surga, ini benar-benar tidak bisa di percaya. Tapi, itu akan saya jelaskan secara berinci.
Baiklah, agar tidak terjadi hal-hal buruk yang tidak diinginkan, karena memang itu terdengar sesat, maka akan segera saya kupas, apakah benar, uang bisa membeli surga atau neraka? Karena katanya, uang bisa membeli segalanya termasuk kebahagiaan.
Awalnya, baru saja saya buka facebook, di halaman pertama beranda facebook saya, ada salah satu teman saya yang memposting status "Uang bisa membeli segalanya, termasuk kebahagiaan", dia memposting tulisan itu. Dari postingan itu saya mendapatkan inspirasi bahwa benar, uang bisa memiliki segalanya.
Kemudian, postingan tersebut saya langsung komentari "Tapi sayang... Uang tidak bisa membeli surga, kecuali uang itu di gunakan dengan cara yang sempurna, seperti sedekah". Komentar saya mengenai postingan teman saya di facebook.
Jadi, seperti apa yang saya komentari mengenai postingan itu, saya mungkin di anggap sesat oleh para pembaca tulisan ini sebelum hal-halnya saya jelaskan. Maka, saya rasa, ini menjadi pelajaran, bahwa kita, tidak boleh langsung berfikir negatif dulu sebelum mengetahui yang sebenarnya.
Komentar saya yang menyebutkan bahwa uang tidak bisa membeli surga, akan tetapi, uang bisa membeli surga, apabila uang itu kita gunakan untuk melakukan hal-hal kebaikan, seperti sedekah, zakat, memberi kepada yang membutuhkan, dan lainnya yang tergolong dalam sisi baik di mata Allah dan manusia.
Apa yang saya jelaskan, apakah kamu sudah mengerti? Baik, ini belum selesai, karena masih banyak hal-hal yang perlu saya sampaikan mengenai uang bisa membeli surag atau neraka ini. Mungkin beberapa orang sudah langsung paham mengenai apa yang saya bahas di atas.
Menggunakan uang itu jangan sampai salah, gunakanlah dengan baik dan bijak
Kembali lagi, maksud yang saya tulis ini bukan sesat, kamu juga tahu, uang bisa di gunakan sebagai salah satu metode beribadah, namun uang juga bisa menyesatkan manusia. Ya, walaupun cara mendapatkan uang itu sangat sulit, sehingga cara yang haram pun mereka gunakan agar bisa mendapakan sebuah uang.
Surga benar-benar bisa di beli dengan uang, jika kita mencari uang dengan cara yang halal, uang akan menjerumuskan kita ke neraka, jika kita mencari uang dengan cara yang halal. Nah, mungkin di bagian ini kamu sudah mulai mengerti tentang uang, surga dan neraka ini. Tapi, saya katakan lagi, ini masih sebagian.
Metode untuk mencari uang dengan cara yang halal itu sangat banyak, ya walaupun susah, tapi itu benar-benar halal dan membuat kamu jauh dari kata dosa dari sebuah uang. Maksud? Coba baca lagi di atas, uang akan menjerumsukan kita ke neraka jika kita melakukan hal yang salah saat mencari uang, seperti menipu, korupsi, menjual diri, atau sejenisnya.
Kedua, jika uang yang kamu dapatkan itu benar-benar halal, hasil keringat kamu sendiri yang jauh dari kata haram dan salah. Sedekah lah kepada yang membutuhkan, apalagi kalau kamu punya lebih uangnya, berikanlah separo dari kelebihan itu kepada mereka, anak yatim/piatu, fakir miskin, atau kepada yang membutuhkan lainnya, tentu hal ini merupakan salah satu cara uang sebagai pembeli surga.
Selain itu, naik haji/umroh, jika uang kamu sudah benar-benar mencukupi, kenapa tidak menyempatkan ke tanah suci mekkah? Kamu tahu kan? Mekkah adalah tanah suci, dimana di sana ada Kak'bah, yang merupakan rumah Allah. Di sana juga ada batu Hazard Aswad, batu yang dapat menghapus dosa manuisa, kamu tahu kan itu?.
Bahkan, naik haji adalah rukun Islam yang ke-5, dengan catatan (Mencukupi), jadi, kalau kamu punya harta dan uang yang lebih, kenapa tidak naik haji? Atau minimal Umroh? Maka dari itu, saya mengatakan bahwa surga bisa di beli oleh uang.
Dari cara mencari uangnya saja, kita sudah mengetahui, ada yang halal juga ada yang haram, yang halal adalah keberkahan dan membuat kita jauh dari kata dosa, sedangkan yang haram adalah keburukan, tentu ini dosa besar, dari katanya saja haram, kita sudah itu dosa yang sangat besar.
Tapi, meskipun kamu mendapatkan uang dengan cara yang halal, jauh dari kata buruk, kalau kamu menggunakan uang dengan cara tidak baik, halal itu berubah menjadi haram. Contohnya, kamu gunakan untuk membeli minuman keras, narkotika, poya-poya di tempat hiburan, dan lainnya, ini adalah kebalikan dari surga, yaitu, berarti kamu mencoba untuk membeli neraka.
Itulah maksud saya, jadi jangan berfikir negatif dulu, sebelum penjelasannya selesai. Kenapa saya bilang gini? Ini jaman sudah beda, sedikit salah saja sudah masuk jalur hukum, jadi saya enggak mau, hanya karena tulisan saja saya masuk penjara, saya tidak mau itu. Saya bermaksud untuk menyampaikan kebaikan, bukan aliran sesat.
Sampai disini, apakah kamu sudah ngerti sob apa yang saya maksud? Baiklah, sebenarnya ini bukan hal yang ajaib, kalau kita benar-benar paham soal agama, ini sudah enggak perlu lagi di pikirkan, kembali kepada diri masing-masing.
Kesimpulan
Inti dari permasalahan, eh maaf, ini bukan masalah, tapi ini menyampaikan pendapat, intinya, jika uang itu di cari dan digunakan dengan kebaikan, jauh dari kata haram, bekerja halal untuk mencari uang, menyalurkan tangan kepada yang membutuhkan, pergi ke tanah suci sesuai rukun Islam, ini berarti kamu sedang berusaha membeli surga. Tapi tetap, ibadah utama (Shalat) harus di lakukan.
Kemudian, kalau kamu mencari uang yang salah, menggunakan uang yang salah, maka ini pula kamu sedang berusaha membeli neraka. Jadi, gunakanlah uang itu dengan baik, kalau lebih, coba keluar rumah, apakah di luar masih ada yang membutuhkan? Walaupun cuma Rp. 1000, itu sangat berarti bagi meraka.
Atau, karena jaman ini jamannya internet, coba kamu searching, apa banyak situs-situs sosial yang senan tiasa menampung anak yatim/piatu? Kalau iya, kamu bisa membantu mereka agar mereka bisa makan, dengan ini, maka keringatmu adalah surga.
Ah, males banget kudu ngasih mereka, uang kan di carinya susah. Nah, kalau kamu beranggapan seperti ini, berarti kamu sedang berkonsultasi dari diri sendiri untuk membeli neraka. Ngerti kan?
Kalau kamu sudah mengerti, apa yang saya tulis dan apa maksud saya, maka demikian tulisan mengenai Uang Bisa Mendapatkan Segalanya, Termasuk Surga, kalau belum ngerti, ah masa iya sih belum? Cobalah untuk berfikir panjang, terimakasih sudah membaca, salam.
Tulisan parenting lainnya
Tulisan parenting lainnya
Posting Komentar untuk "Uang Bisa Mendapatkan Segalanya, Termasuk Surga?"
Hey Sob, silahkan berkomentar sesuai artikel dan sepenuh hati kalian yah