Fakta Ular Tanah Yang Sangat Berbahaya Hingga Menyebabkan Kematian
Ular Tanah adalah ular paling berbahaya di Pulau Jawa, terutama Banten. Di Banten saja, Korban Kematian akibat gigitan Ular Tanah sudah tak terhitung lagi, banyak sekali nyawa yang telah hilang karena gigitannya yang amat mematikan ini.
Untuk itu, ular tanah merupakan satu-satunya ular yang paling berbahaya di Banten, apalagi Banten merupakan tanah yang masih subur dan hutan bebas yang masih banyak, sehingga ular tanah pun banyak bertebaran dan berkembang biak. Tak cuma itu, di kampung sayapun sudah banyak korban akibat gigitan ular berbisa itu.
Baik, disini kita akan mengetahui beberapa fakta tentang ular tanah yang juga merupakan ular khas Banten paling berbahaya, yang telah memakan banyak korban, seperti apa yang sudah saya bilang.
Daftar isi
Nitip : Pengertian Japri Dalam Bahasa Gaul
1. Ular tanah hanya ada di Asia dan Pulau jawa
Ya, Fakta pertama ular tanah, yaitu ular ini hanya ada di negara asia terutama Indonesia, yaitu pulau Jawa, akan tetapi hanya di sebagaian wilayahnya saja. Ular tanah lebih dikenal ular khas Banten, yang merupakan hanya ada di Labupaten Lebak dan Pandeglang saja.
Selain di Banten, ular tanah juga ada di Jawa tengah dan Jawa barat, namun saya belum mengetahui, apakah ular ini juga sama bahayanya seperti di Banten? Paska tsunami kemarin, ular tanah banyak sekali bertebaran di permukiman warga, tentu ini semakin meresahkan warga.
2. Bahaya ular tanah hingga kematian
Ular tanah adalah ular yang sangat mematikan, bahkan sekali gigitan saja racun-racun dari rahang ular tanah langsung menyebar ke seluruh tubuh yang menjadi korban gigitan ular tersebut.
Di daerah saya, Korban Kematian gigitan ular tanah sudah tak terhitung lagi, betapa banyaknya korban disini, apalagi ketika musim hujan, ular tanah semakin banyak dan semakin meresahakn. Maka dari itu, agar tidak menjadi korbannya, saat ke hutan, gunakanlah pakaian yang kuat, seperti sepatu AP.
3. Belum ada obat khusus untuk menyembuhkan gigitan ular tanah
Setelah salah satu organ tubuh digigit ular tanah, maka untuk mencari obatnya pun sangat susah, sampai saat ini belum ada obat khusus untuk menyembuhkan luka akibat Gigitan ular tanah.Namun, ada beberapa obat yang sering digunakan, berdasarkan apa yang saya ketahui, ketika di kampung saya ada korbannya.
Obatnya hanya satu, yaitu dari tanaman liar yang ada di perhutanan Banten, namun saya tidak tahu nama dari tanaman tersebut. Biasanya orang-orang di daerah saya menggunakan obat tersebut untuk menyembuhkannya, dan meminta syariat terhadap Allah serta menggunakan tanah.
Kenapa menggunakan tanah? Ular ini di sebut ular tanah, jadi ketika sang korban mengalami gigitan, ada baiknya langsung meminta syairat kepada sang ilahi dengan bantuan tanah merah. Dulu, teman saya adalah salah satu korbannya, ketika digigit, dia langsung di suruh memakan tanah yang telah di berikan doa.
Ada yang menarik nih : Cara Melakukan Lucid Dream
4. Tidak dianjurkan makan enak setelah lumpuh terkena gigitan ular tanah
Setelah terkena gigitan ular tanah, maka tubuh akan melemah, dan bagian organ tubuh yang digigit ular tanah akan membengkak karena cairan racun dari gigi ular tanah yang langsung menyebar ke tubuh.
Kita tidak diijinkan untuk makan enak setelah lumpuh, kita hanya boleh makan nasi + garam yang telah di masak dengan cara di bakar. Makanan lain tidak boleh dimakan, jika ingin sembuh dari lumpuh karena gigitan ular tanah.
Saya mengetahui ini, karena pada poin 3 sudah saya sebutkan, salah satu yang pernah menjadi korban gigitannya ini adalah teman saya, bukan cuma teman saya, ada pula tetangga saya yang menjadi korban gigitan ular yang sangat bebisa.
5. Lumpuh hingga beberapa hari jika digigit ular tanah
Jika menjadi korban gigitan ular tanah, maka orang tersebut tidak langsung meninggal, namun akan lumpuh selama beberapa hari, karena cairan racun tersebut sangat berbahaya dan akan menyebabkan racunya menyebar ke tubuh.
Pembekakan yang terjadi pada organ tubuh yang terkena gigitan ular tanah dapat memakan waktu hingga berhari-hari, bahkan sampai meninggal dunia karena racun tersebut. Dengan begitu, saya harap, berhati-hatilah dengan ular ini.
6. Ular tanah adalah keluarga belidak berbisa dan ada dua jenis
Ular tanah merupakan ular yang termasuk dalam belidak berbisa, dan ular ini merupakan satu-satunya spesies marga calloselasma.
Ular ini juga diketahui ada dua jenis anak, yaitu :
C. r. Rhodostoma (BOIE 1827) yang menyebar luas di Jawa Barat dan Banten, Jawa Tengah, Laos, Kamboja, Vietnam, Kepulauan Karimun Jawa, Thailand, dan semenanjung Malaya.
C. r. Annamensis (Angel 1933) jenis ini hanya menyebar di dua negara, yaitu Vietnam dan Kamboja.
7. Biasa aktif di malam hari
Mungkin kamu belum tahu, kalau ular tanah biasa aktif di malam hari. Pada malam hari tiba, mereka akan berburu mencari mangsanya, sehingga diharapkan berhati-hati jika masuk ke daerah perhutanan pada saat malam, terutama Kabupaten Lebak.
Akan tetapi, walaupun biasa bertindak di malam hari, kita pun harus tetap hati-hati di siang hari, karena biasanya mereka akan tertidur dan jika terganggu maka mereka langsung akan menggigit dengan cepat.
8. Tidak tumbuh panjang seperti ular lainnya
Walaupun ular ini sangat mematikan, namun pertumbuhannya tidak panjang seperti ular lainnya. Ular tanah hanya tumbuh panjang mungkin beberapa ukuran saja.
Dan semakin tua dia akan semakin memendek juga semakin gemuk, suara dari ular tanah pun begitu menganggu telinga. Mungkin saya tidak dapat menjelaskan suaranya, akan tetapi jika terdengar suara hssss, harap waspada.
Baca juga : Tsunami Banten & Lampung
Kesimpulan
Jadi, jangan sampai kamu menjadi korban gigitan ular tanah ini, ketika kamu menjadi korbannya, langsung meminta tolong agar segera terobati, serta langsung ke RS/Puskesmas terdekat. Berpakianlah lengkap yang kuat ketika hendak pergi ke hutan. Tapi, hati-hati juga, karena selain di hutan, ular tanah biasa ada di pemukian warga, bahkan di rumah warga.
Nah, itulah beberapa fakta mengenai ukar tanah yang merupakan ular paling berbahaya di keluarga masyarakat Banten.
Di daerah lain belum terdengar ada korban meninggal karena gigitan ular, akan tetapi di daerah saya, mungkin korbannya sudah tidak lagi terhitung.
Karena belum ditemukan obatnya, maka korban gigitan ular ini hanya bisa terbaring hingga sembuh, tapi jika kesembuhan itu belum juga lekas, maka yang terjadi nyawa akan melayang, jadi diharapkan untuk selalu Waspada dan berhati-hati.
